Monday, July 10, 2017

Tips Wisata Khusus untuk Ibu Hamil Agar Tetap Sehat

Ibu hamil juga perlu pergi piknik loh... Karena mereka juga rentan mengalami stres dan kebosanan. Stress bisa jadi salah satu penyebab masalah kesehatan pada ibu hamil, dan bahkan dapat mempengaruhi bayi yang ada di dalam kandungannya. Dan seperti yang kita tahu, Salah satu cara terbaik untuk mengatasi stress adalah dengan pergi berlibur.



Lebih dari itu, sebenarnya pergi berwisata juga sangat baik untuk ibu hamil karena jalan-jalan bisa membantu meningkatkan kesehatan, meningkatkan imun tubuh, membantu mempercepat proses persalinan, dan bahkan, sangat baik untuk menjaga agar kalori maupun lemak bisa dibakar dengan lebih efektif setiap hari.

Terlepas dari apapun manfaat yang bisa kita (ibu hamil) dapatkan dari pergi berlibur atau jalan-jalan, sebagai ibu hamil, kita juga perlu waspada demi menjaga kesehatan diri dan menjaga kesehatan kandungan. Agar kegiatan jalan-jalan atau liburan bisa tetap asyik dijalani ada beberapa tips wisata untuk ibu hamil yang sebaiknya diingat.


Sediakan selalu obat-obatan yang dibutuhkan


Kesehatan ibu hamil sangat mudah terganggu karena imun tubuh mereka yang tidak sekuat orang-orang yang tidak hamil. Ibu hamil bahkan lebih mudah terkena flu, lebih mudah mengalami sembelit, mencret, hingga infeksi saluran kemih.



Untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu anda mengalami berbagai masalah kesehatan, setiap kali bepergian, bawalah serta :

  • Produk Uricran untuk memelihara kesehatan kandung kemih dan untuk mengobati infeksi saluran kemih atau anyang-anyangan. Ini adalah salah satu produk yang cukup aman karena terbuat dari bahan alami berupa cranberry. Anyang-anyangan pada ibu hamil perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan bayi lahir prematur dan dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan yang rendah (BBLR) apabila tidak segera diobati. Anyang-anyangan ini bisa terjadi kapan saja dan dimana saja terlebih jika kebersihan ditempat wisata kurang terjamin saat kita sedang membutuhkan toilet. Membawa serta Uricran saat berwisata bisa dijadikan aetrnatif yang baik untuk berjaga-jaga agar terhindar dari ISK atau anyang-anyangan. 
  • Bawa penurun demam yang aman untuk ibu hamil seperti, Paracetamol yang sebaiknya diresepkan oleh dokter.
  • Anti nyamuk yang aman seperti telon plus, hindari menggunakan berbagai jenis produk yang berbahaya yang dapat menyebabkan gangguan pada bayi di dalam rahim.
  • Bawa juga penghangat badan seperti minyak kayu putih untuk mencegah masuk angin dan lain-lain.



Minum cukup air setiap hari


Apabila tidak bepergian, kita dianjurkan untuk mengkonsumsi antara 6-8 gelas air per hari setara dengan 2 liter. Namun saat bepergian, cairan di tubuh kita lebih banyak menguap dan keringat juga umumnya lebih sering keluar. Kondisi tersebut dapat menyebabkan dehidrasi atau dapat menyebabkan air ketuban berkurang. Oleh sebab itu, ibu hamil yang bepergian atau jalan-jalan dianjurkan untuk minum air putih 2 liter per hari atau lebih sesuai dengan kebutuhan. Tidak hanya berasal dari air putih, sebenarnya cairan juga bisa didapatkan dari buah-buahan maupun sayuran.


Gunakan alas kaki yang nyaman dan tidak licin


Penting untuk diingat, alas kaki memainkan peranan penting dalam menjaga kita agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan apa terpeleset. Gunakan alas kaki yang nyaman terutama yang tanpa hak. Pilihlah sepatu atau sandal yang tidak licin saat digunakan di tempat-tempat yang licin seperti di atas permukaan ubin (lantai) atau di atas permukaan yang lain seperti di atas rumput.


Pilihlah hanya makanan sehat


Ketika jalan-jalan kemana kita selalu tertarik untuk membeli beberapa Kuliner enak dan nikmat dari daerah setempat. Namun sayangnya, banyak diantara makanan-makanan tersebut yang kurang terjaga kebersihan maupun kesehatannya. Agar tetap bisa menikmati berbagai jenis kuliner selama berwisata, ibu hamil sebaiknya memilih makanan yang dibungkus, sehingga tidak mudah terkontaminasi berbagai bakteri maupun penyakit.

Atau pilihlah makanan-makanan yang ada di restoran yang terlindungi dari debu jalanan. Sebaliknya, hindarilah makanan-makanan yang dijual di pinggir jalan dan tidak ditutupi.

Hindari makanan yang banyak mengandung MSG dan berbagai bahan berbahaya lainnya. Selain itu, kurangi kebiasaan mengkonsumsi makanan olahan karena berpotensi menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sembelit hingga anyang-anyangan.

Hindari makanan-makanan setengah matang yang terbuat dari ikan, telur, dan daging. Hindari juga mengkonsumsi lalapan yang tidak terjamin kebersihannya karena berpotensi membawa berbagai jenis bakteri termasuk jamur.


Manfaatkan malam hari untuk beristirahat


Istirahat adalah salah satu kunci untuk menjaga kesehatan agar ibu hamil tetap bisa jalan-jalan tanpa khawatir. Sebisa mungkin, Pilihlah hotel yang nyaman yang bisa dimanfaatkan untuk beristirahat dengan tenang. Sehingga, di malam hari Anda bisa beristirahat dalam jumlah yang cukup untuk mengisi tenaga dan untuk mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan panjang Di keesokan harinya.


Dengarkan apa kata tubuh anda


Mendengarkan tubuh adalah cara terbaik untuk mengetahui batasan diri kita. Jika tubuh mengatakan lelah atau capek, jangan ragu-ragu untuk beristirahat memulihkan tenaga dan hindari memaksakan diri.


Sewa kendaraan roda empat


Kenyamanan selama melakukan perjalanan adalah cara terbaik untuk mengurangi stres dan capek. Menggunakan kendaraan roda empat yang nyaman yang dilengkapi dengan AC adalah cara terbaik agar ibu hamil bisa bepergian ke tempat-tempat yang jauh tanpa lelah. Selain itu, membawa kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan adalah cara terbaik untuk memanajemen waktu sehingga apabila lelah, Ibu bisa beristirahat kapanpun mereka mau.


Hindari jadwal yang padat


Berwisata lah ke tempat-tempat yang nyaman dan tidak terlalu panas serta tidak beresiko menyebabkan kecelakaan seperti terpeleset dan lain-lain. Selain itu, Pilihlah jadwal yang benar-benar fleksibel dan longgar untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata.


Jangan berwisata sendirian


Solo travelling sangat tidak dianjurkan bagi ibu hamil. Mereka wajib menyertakan pasangan (suami) atau keluarga dekat yang bisa membantu membawa barang-barang atau bisa membantu jika terjadi sesuatu.


Hindari melakukan perjalanan wisata ketika hamil tua


Ibu-ibu yang sudah hamil di atas 7 bulan sebaiknya menghindari perjalanan yang melelahkan termasuk Wisata. Selain itu, Ibu yang hamil di atas 8 bulan sebaiknya menghindari naik pesawat dan melakukan perjalanan darat dengan menggunakan kendaraan roda dua tempat-tempat yang jauh, yang berpotensi menyebabkan guncangan keras.


Bekali diri dengan cemilan yang sehat


Agar tidak terpancing untuk membeli berbagai jenis jajanan yang tidak sehat Selama perjalanan, Bekali diri Anda dengan cemilan sehat berupa buah-buahan atau makanan-makanan yang dibuat dari bahan-bahan yang banyak mengandung vitamin dan mineral.

Itulah beberapa tips wisata untuk ibu hamil yang sebaiknya Anda ingat demi kenyamanan dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti komplikasi, kecelakaan, termasuk juga untuk menghindari agar tidak mengalami kelahiran prematur dan persalinan mendadak perjalanan wisata.

No comments:

Post a Comment